Bits of me here and there.

Friday 6 July 2012

Life Happens: Future?

Ini post kedua gue yang ada hubungannya sama masa depan.

Dulu post pertama gue itu lagi galau-galaunya universitas, eh bukan galau sih, tapi ya tetep aja saat itu gue agak ragu mau masuk ITB karena gatau mau jadi apa di ITB, meanwhile sedikit tertarik sama Hukum UI. Tapi yasudah, I end up di Teknik Industri ITB dan tidak menyesali itu.
Post yang ini?
Suer, gue gatau apa yang mau gue lakukan abis lulus.
Semakin gue jadi dewasa -iya dilarang ketawa gue tau-, gue mulai berpikir hidup ini ga sesimpel lulus-cari kerja-dapet duit-nikah-live happily ever after. Iyasih mungkin templatenya kayak gitu, tapi kerjaan macam apa yang akan membuat gue bahagia? Kerja kantoran? Ato ambil S2? Ato ngapain?
Sejujurnya, gue gatau.
Akhir-akhir ini, salah satu orang terdekat dalam hidup gue adalah orang yang baru saja meninggalkan kehidupan mahasiswanya (baca: baru lulus). Jadi udah waktunya mikirin masa depan (baca: nyari kerjaan). Dari dia, gue tau yaah... sedikit banyak lah tentang kehidupan setelah lulus. Dan karena bidang kerja kami ga jauh beda (yah semua anak teknik sih pasti ga jauh beda ya), jadi sedikit banyak tergambarlah apa yang akan gue hadapin setelah lulus. Masalahnya adalah, gue ga tertarik dengan gambaran yang muncul dalam pikiran gue. Shit.
Entah apa gue yang kurang dalam mencari, tapi gambaran yang muncul adalah kerja kantoran secara umumnya, atau secara spesifiknya, perusahaan oil and gas. Iya, gue belom melihat bidang kerja/perusahaan lain yang bisa gue geluti. Sejak kecil gue terbiasa dinafkahi oleh perusahaan oil and gas, jadilah makin sebesar ini pemikiran gue termindset bahwasanya kalau mau hidup enak (baca: gaji gede), masuklah ke perusahaan macam ini.
Tapi permasalahannya adalah, gue gamau kerja kantoran. Kenapa? I'm done with 6-am-wake-up. SERIOUSLY. Iya, gue tau alesannya emang tjoepoe banget karena gamau bangun pagi lagi, tapi serius, gue muak. Beneran. Ga boong.
Sementara itu, mengambil S2 belum masuk prioritas dalam hidup gue. Gatau, entah kenapa ga tertarik. Sejujurnya, gue ga melihat korelasi antara S2 dengan rencana kasar hidup gue kedepan. Atau in short: ga ada gunanya. Lalu karena dari itu, ngapain gue melakukan hal (yang susah pula) yang belum tentu ada gunanya buat masa depan gue? Ngejar gelar? Buat apa? Buat ditulis di undangan nikahan?
Sejauh ini yang terpikir di dalam bayangan gue adalah jadi wiraswasta. Iya, buka usaha sendiri. Tapi makin kesini entah kenapa gue merasa insecure, kalo gue ga siap buat itu. Gue ga punya bekal apa-apa, gue ga bisa sembarangan.Sebenernya gue udah punya konsep dan bayangan usaha macam apa, tapi mengingat bahwa gue akan berurusan dengan jumlah uang yang tidak sedikit (kalo gue buka usaha), it scares me. A lot.

Jadi bisa dikatakan sekarang gue lagi galau. Galau masa depan. Huft.